1.Sediakan Contact Person Yang JelasKarena
toko online merupakan belanja via internet, pastilah sangat jarang kita bertatapan langsung oleh pembeli. Nah, klo tidak bertatapan langsung, bagaimana cara pembeli mengetahui spesifikasi tantang barang? Sediakan contact person yang jelas dimana para pembeli dapat dengan mudah berinteraksi dengan penjual baik itu via email, chating, sms, atau telefon.
2. Ramah dan SabarDalam jual beli banyak pembeli yang menawar barang. Terkadang mereka menawar barang dengan harga yang sangat kecil dan sangat ngoyo (ngotot) yang bisa membuat kita ingin marah. Namun, tingkah pembeli itu adalah suatu cobaan buat kita untuk meraih sukses. Untuk menanggapi sifat pembeli seperti ini haruslah dengan kesabaran dan keramahan. Disini Anda juga harus memberi kesan positif terhadap barang Anda dengan menjelaskan tentang kualitas barang, bentuk, dan model sehingga membuat pembeli itu merasa bahwa harga yang sudah Anda tawarkan merupakan harga yang wajar.
3. Up to DateSaat berjualan, pastilah Anda harus memajang barang dagangan Anda, begitu pula di online shop. Di online shop Anda harus memasang foto-foto dagangan Anda secara up to date. Jadi jika pada hari ini barang-barang jualan Anda sudah datang mungkin dari luar negeri atau bikin sendiri, Anda harus segera mengaploadnya di media online Anda agar para pembeli langsung tau tentang barang terbaru Anda.
4. Niat UsahaDisetiap hal yang kita lakukan, pastilah harus dengan niat yang tulus dan besar. Begitu juga dengan membangun sebuah online shop. Walaupun misalnya online shop ini merupakan usaha sampingan bagi Anda, haruslah disertakan juga dengan niat. Karena mungkin online shop Andalah yang bisa membuat uang Anda membumbung tinggi.
5. Sediakan Layanan ReturnBagi Anda yang memiliki online shop, fasilitas return atau menukar barang harus wajib dimiliki jika ingin sukses. Kenapa begitu? Diingat sekali lagi yaa, di online shop ini kan penjual dan pembeli tidak saling bertemu, dan juga pembeli tidak pernah bersentuhan langsung dengan produk. Jadi bisa aja barang yang dibeli ternyata rusak atau kekecilan-kebesaran ukurannya atau juga hilang saat pengiriman kan mereka tidak pernah tau, maka dari itu kita harus menyediakan fasilitas Return agar pembeli merasa bahwa dia tidak ditipu dan akan percaya dengan kualitas penjualan Anda. Jika para pembeli senang, mereka pasti akan balik lagi ke Anda dan mungkin mereka akan mengajak rekan atau keluarga untuk beli di online shop Anda.
6. Mengadakan DiskonSemua orang suka diskon! Ini sangat penting untuk marketing produk Anda. Berilah pelanggan Anda sebuah diskon khusus, seperti contoh : Diskon 10% untuk setiap pembelian diatas Rp 500.000,- atau gratis ongkos kirim diwilayah Pulau Jawa atau mengadakan diskon saat perayaan hari besar seperti Hari kemerdekaan. Dengan mengadakan diskon ini pastilah para pembeli Anda akan tertarik untuk beli.
7. Jujur dan Hargai Pembeli AndaBisnis yang sukses tidak jauh dari kata Jujur dan menghargai klien atau pembeli. Jika ingin bisnis sukses maka harusnya bersikap jujur pada klien atau pembeli dan juga menghargainya. Jadi jangan sekali-sekali Anda membohongi pembeli tentang bentuk barang, kualitas, apalagi keaslian produk. Karena selali Anda membohongi pembeli, maka mereka tidak akan balik lagi membeli produk Anda. Dan lebih parahnya mereka bisa membuat postingan tentang penipuan yang Anda lakukan, sehingga dibaca oleh orang lain dan nama baik online shop Anda akan jatuh. Hargailah pembeli walaupun dia hanya membeli satu barang Anda saja.
8. Jangan Mengumbar JanjiSalah satu lagi yang tidak boleh dilakukan oleh penjual
toko online adalah mengumbar janji palsu. Seperti contoh :
- Seorang pembeli ingin membeli sesuatu dari Anda, namun pada saat itu stock barang sedang tidak ada. Nah, yang harus Anda lakukan adalah beritahu dia bahwa barang tidak ada namun bilang juga kapan barangnya akan datang lagi. Jangan berbohong dengan bilang stock barang masih ada.
9. Bedakan Antara Reseller dengan BuyerJika online shop Anda telah memiliki Reseller (orang yang membeli barang Anda dengan jumlah banyak dan untuk diperjual-belikan lagi) maka Anda harus memiliki patokan harga tersendiri yang pastinya lebih murah dibandingkan dengan harga yang ada patok untuk Buyer (pembeli yang membeli barang Anda untuk kebutuhan pribadi dan dalam jumlah sedikit). Selain itu, saat menyetok barang, pisahkan antara barang yang akan dibeli oleh reseller dengan barang yang akan dijual oleh buyer. Hal ini untuk menghindari tercampurnya barang jualan.
10. Buatlah Perhitungan dan PembukuanDalam dunia usaha baik jualan atau apapun itu, Anda diharuskan membuat perhitungan yang jelas dan benar seperti jumlah barang yang masuk, jumlah barang yang keluar, biaya ini itu, dll. Agar pengeluaran Anda tidak tiba-tiba membengkak dan agar Anda mengetahui untuk apa saja uang Anda dikeluarkan.